Minggu, 09 November 2014

TUGAS PSP PGRI

TUGAS PSP PGRI
“ AD/ART FINAL SEBAGAI ALAT ANTISIPASI DINAMIKA KEHIDUPAN PGRI”







Disusun oleh
Kelompok II
Laely Sofia / 14150021
Kurnia Nurul Rindu Muninggar / 14150028
Reka Puspita Indriyani/ 14150033
Yanuaria Eka Sari / 14150032
Lailatul Mufidah/ 14150037


PRODI PG-PAUD
FAKULTAS ILMU PENDIDIKAN
UNIVERSITAS PGRI SEMARANG
2014
KATA PENGANTAR
Puja dan Puji Syukur hanya milik Tuhan Yang Maha Esa, yang telah memberikan kasih sayang-Nya dan memberikan waktu kepada penulis untuk menyelesaikan tugas makalah matakuliah PSP PGRI yang berjudul “AD/ART Final sebagai Alat Antisipasi Dinamika Kehidupan PGRI” Penulis juga mengucapkan terima kasih kepada beberapa pihak yang telah membantu dalam penyelesaian makalah ini.

Makalah tentang ulasan mengenai perubahan AD/ART dan pertimbangan dasar perubahannya  ini diajukan untuk memenuhi salah satu tugas semester Gasal mata kuliah PSP PGRI. Penulisan makalah ini bertujuan untuk memberikan informasi lebih jauh mengenai dinamika pgri pada zaman reformasi, hal dasar yang mengalami perubahan pad AD/ART kepada pembaca.

Penulis sangat menyadari bahwa makalah ini masih jauh dari sempurna. Oleh karena itu, penulis mengharapkan kritik dan saran baik secara tertulis ataupun secara lisan, khususnya kepada Para Dosen pengampu mata kuliah PSP PGRI agar penulis bisa mengembangkan ilmu pengetahuannya, khususnya memahami tentang mata kuliah PSP PGRI. Hingga akhirnya penulis mampu mempersiapkan diri dengan pengetahuannya  kelak menjadi bagian dari organisasi PGRI yang bermutu.




Semarang, 11 Oktober 2014


Penulis 




I.                   PENDAHULUAN
I.1 Latar Belakang
            Guru berperan dalam mengembangkan sumber daya manusia secara dinamis dan prospektif serta mampu menjawab dala masa mendatang. Dengan adanya Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI) sebagai wadah berhimpunnnya para guru dan tenaga kependidikan lainnya merupakan organisasi profesi, organisasi perjuangan dan organisasi ketenagakerjaan yang membudayakan nilai-nilai Pancasila serta semangat nilai’45, untuk menampung aspirasi para guru, membela nasib guru serta memperjuangkan  kesejahteraan anggotanya. Dinamika secara aktif memelihara, mempertahankan dan meningkatkan persatuan dan kesatuan guru yang dijiwai semangat kekeluargaan, kesetiakawanan sosial, yang kokoh sehingga PGRI sebagai wadah berhimpunnya guru serta tenaga kependidikan lainnya saling merekatkan dan memberdayakkan anggotanya.
            Memasuki abad 21 ini dengan adanya perubahan yang berlangsung cepat terutama dalam ilmu pengetahuan dan teknologi serta segala dampaknya menuntut PGRI untuk terus berkembang pula sesuai dinamikanya, hingga perlu adanya perubahan, pengembangan serta penyempurnaan paradigma baru untuk menyongsong masa depan dan segala tantangan zaman saat ini. Tidak terkecuali perubahan atau penyempurnaan AD/ART dalam menjaga dinamika kehidupan PGRI sendiri, sehingga semakin mampu menjawab tantangan zaman dengan terus meningkatkan mutu serta martabat PGRI.

I.2 Rumusan Masalah
Adapun permasalahan yang ingin dikupas diantaranya adalah :
1.      Bagaimana dinamika PGRI pada zaman reformasi ?
2.      Apa yang menjadi dasar pertimbangan perubahan AD/ART PGRI ?
3.      Pokok bahasan apa saja yang mengalami perubahan pada AD/ART PGRI  ?

I.3 Tujuan
Setelah mempelajari makalah ini diharapkan dapat mengetahui dan menjelaskan :
1.      Dinamika PGRI pada zaman reformasi
2.      Dasar pertimbangan perubahan AD/ART PGRI
3.      Pokok bahasan yang mengalami perubahan


II.                PEMBAHASAN

II.1 Dinamika PGRI di Zaman Reformasi
            PGRI merupakan wadah tempat berhimpunnya segenap guru dan tenaga kependidikan lainnya sebagai organisasi perjuangan, organisasi profesi dan organisasi ketenagakerjaan yang berdasarkan Pancasila. Melalui wadah PGRI sesama anggota mengembangkan profesinya, berjuang memecahkan masalah untuk dengan tanpa henti serta meningkatkan kesejahteraan anggota untuk kejayaan PGRI. Dinamika secara aktif memelihara, mempertahankan dan meningkatkan persatuan dan kesatuan guru yang dijiwai semangat kekeluargaan, kesetia kawanan sosial yang kokoh sejahtera lahir batin dan kesetiakawanan organisasi baik nasional maupun internasional. Dengan demikian, PGRI sebagai wadah terhimpunnya guru dan tenaga kependidikan lainnya yang dapat saling merekatkan dan memberdayakan anggotanya.
            Secara terus-menerus, PGRI bersama anggotanya berupaya mewujudkan pengabdiannya melalui pembinaan profesi guru dan tenaga kependidikan lainnya, membina serta mengembangkan pendidikan dan kebudayaan bagi pembangunan Indonesia dalam upaya mencerdaskan kehidupan bangsa berdasarkan pancasila dan Undang-Undang Dasar 1945 yang dilakukan secara konsekuen dan berkesinambungan dan tegak pada komitmen PGRI. Era reformasi merupakan suatu kurun waktu yang ditandai dengan berbagai perubahan untuk membentuk suatu keseluruhan tatanan baru yang lebih baik untuk mencapai tujuan sejak lengsernya Presiden Sueharto pada bulan Mei 1997. perubahan dalam reformasi adalah perubahan yang dilakukan secara konsepsional dan kontitusional dengan strategi dan program yang lebih efektif dalam suasana madani.
            Didalam kerangka demikian, PGRI juga melakukan serangkaian perubahan melalui kongres XVIII, November 1998 di Bandung sebagai respon penyesuaian terhadap tuntutan reformasi. Pada saat itulah, Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga PGRI mengalami perubahan guna menjawab tantangan global, tantangan nasional dan organisasional. Kecenderungan oraganisasi PGRI mengalami perubahan sebagai organisasi yang harus mampu beradaptasi dan mewujudkan dirinya sebagai The learning organization yaitu organisasi yang senantiasa belajar sebagai organisasi yang secara berkelanjutan melakukan transformasi diri secara lebih baik mengelola pengetahuan, penggunaan teknologi, sumber daya manusia, perluasan pembelajaran, sebagai adaptasi dalam perubahan lingkungan.
            Dalam mengadaptasi perubahan lingkungan yang demikian, PGRI dituntut memiliki kecakapan untuk yang lebih siap mengantisipasi dan beradaptasi terhadap dampak perkembangan lingkungan, menjadi lebih cakap belajar dari pesaing dan mitra kerja, belajar secara efektif dan kesalahan sendiri, memberdayakan semua sumber daya manusia pada setiap jenjang organisasi dan untuk mempersingkat waktu yang diperlukan untuk menerapkan perubahan yang strategis dan merangsang perbaikan secara terus-menerus pada setiap bidang dan jenjang organisasi.

II.2 Dasar Pertimbangan Perubahan AD/ART PGRI
Dalam suatu organisasi memang perlu adanya pengembangan atau penyempurnaan dalam segala bidang, tidak terkecuali PGRI sendiri. Demi menjawab tantangan zaman yang semakin maju dengan pesatnya dengan segala kemajuan yang ada PGRI juga melakukan perubahan, pengembangan penyempurnaan dalam segala bidang salah satunya penyempurnaan AD/ART tersebut. Pada masa mendatang, PGRI harus terus mengembangkan dirinya sesuai dengan tuntutan jamannya. Sesuai dengan dinamika yang terus berlangsung, PGRI harus dapat memberikan jawaban terhadap masalah yang muncul, menyikapi tantangan yang menghadang dan memberikan  kontribusi terhadap tuntutan dan pemenuhan kebutuhan yang dihadapi bangsa, khususnya  berkaitan dengan dunia pendidikan yang secara lebih spesifik bersentuhan dengan persoalan guru. Yang menjadi dasar pertimbangan perubahan AD/ART adalah sebagi berikut ;
Penyempurnaan AD / ART PGRI dilakukan berdasarkan pertimbangan
a.                   Forum organisasi yang berhak mengubah AD / ART hanyalah kongres sehingga setiap akan berlangsungnya kongres sebaiknya dilakukan upaya mereview AD / ART apakah perlu ada perubahan atau tidak karena kongres hanya dilakukan setiap lima tahun.
b.                  Perkembangan kenegaraan dan pemerintahan yang terjadi menuntut adanya penyesuaian AD / ART yang berkaitan dengan otonomi daerah, demokrasi, dan tata hubungan internasional yang baru.
c.                   Keputusan kongres sebelumnya yang memberikan pengukuan atau persetujuan atas hasil Tim Review AD / ART PGRI dari wilayah barat dan timur.
d.                  Perkembangan social kemasyarakatan yang terus berkembang kearah kebebasan, demokrasi, perlindungan hak asasi manusia dan iklim politik yang terbuka.

Adapun dalam penyempurnaan AD/ART juga harus mempunyai prinsip, diantaranya sebagai berikut ;
a.                   AD / ART adalah landasan utama dan terutama sebuah organisasi yang harus di pegang teguh oleh anggota dan pengurus. Yang sebaiknya tidak boleh diubah antara lain: nama, azaz, sifat, dan tujuan organisasi karena mengubah semua ini akan mengubah hakikat oganisasi PGRI.
b.                  AD / ART bersifat lentur yang memberi ruang gerak para pelaksana organisasi tetapi juga harus memberikan arahan sehingga tersedia pegangan serta acuan bagi para pelaku organisasi.
c.                   AD / ART hendaknya tidak terlalu kaku tetapi juga tidak terlalu terbuka dengan tetap memberikan keleluasaan tetapi tidak tak terbatas.
d.                  AD/ ART dapat mengantisipasi arah perkembangan pemerintah, polotik, kemasyarakatan, organisasi, tuntutan anggota dan tantangan masa depan antara lain:
1.      AD / ART harus mengantisipasi munculnya organisasi baru baik di dalam maupun di luar PGRI.
2.      Membuka kemungkinan organisasi yang bernaung di bawah PGRI berperan lebih aktif dengan pemberian peran yang lebih besar.
3.      Struktur organisasi disetiap jenjang harus dapat mendukung gerak langkah organisasi yang lebih transparan, demokrasi, dan kolektip. Jika tidak para anggota akan mencari alternative lain yang memungkinkan mereka dapat dihargai, diakui, dan diberi kebebasan menyampaikan aspirasinya secara lebih aktif.
4.      Struktur organisasi harus luwes sehingga daerah dapat memilih yang paling sesuai dengan kondisi daerahnya dan perlu ada batasan dan koridor yang tidak boleh dilewati;
e.                   AD / ART harus member ruang gerak yang terbuka setiap aspirasi dan inovasi positif yang akan memperkaya organisasi tetapi pada saat yang bersamaan juga harus menjadi benteng yang kokoh bagi setiap upaya yang akan menyeret PGRI ke arah yang bertentangan dengan azaz dan tujuan organisasi dan pada arah yang negative baik dari dalam maupun dari luar.
f.                   AD / ART sebaiknya memuat pokok – pokok garis kehidupan organisasi yang harus diikuti dan dilengkapi dengan ketentuan pelaksanaan lainnya.
g.                  Kemitrasejajaran gender dan pemberdayaan perempuan harus tersurat dengan jelas baik dalam tugas dan fungsi maupun dalam pengalokasian perempuan pada kepengurusan di semua jenjang.
h.                  Organisasi dengan prinsip management yang modern haruslah “ kaya fungsi tetapi miskin struktur” mampu beradaptasi dan menyesuaikan diri dengan perkembangan keadaan.

II.3 Pokok Bahasan yang Mengalami Perubahan dalam AD/ART
Adapun beberapa hal mendasar yang mengalami perubahan sebagai berikut;
AWAL
SEKARANG
Jati Diri (Bab III pasal 3 AD/ART)
1)      Organisasi Perjuangan
2)      Organisasi Profesi
3)      Organisasi Ketenagakerjaan
Jati Diri
1)      Organisasi Profesi
2)      Organisasi Perjuangan
3)      Organisasi Ketenagakerjaan
Sifat
1)      Unitaristik
2)      Independen
3)      Non Partai Politik

Sifat
1)      Unitaristik
2)      Independen
3)      Nonpartisan

Visi : Terwujudnya organisasi mandiri dan dinamis yang dicintai anggotanya, disegani mitra dan diakui perannya oleh masyarakat. PGRI didirikan untuk mempertahankan kemerdekaan, mengisi kemerdekaan dengan program utama dibidang pendidikan untuk mencerdaskan pendidikan bangsa dan memperjuangkan kesejahteraan bagi para guru
Visi : Terwujudnya PGRI sebagai Organisasi Guru Indonesia yang Tepercaya, Dinamis, Kuat, dan Bermartabat

Misi :
1.      Mewujudkan cita-cita proklamasi pgri bersama komponen bangsa yang lain, berjuang yaitu berusaha secara konsisten mempertahankan dan mengisi kemerdekaan sesuai amanat UU1945
  1. Mensukseskan pembangunan nasional PGRI bersama komponen bangsa, melaksanakan pembangunan bangsa khususnya dibidang pendidikan
  2. Memajukan pendidikan nasional PGRI selalu berusaha untuk terlaksananya sistem pendidikan nasional, berusaha selalu memberikan masukan-masukan tentang pembangunan pendidikan kepada Departemen Pendidikan Nasional
  1. Meningkatkan profesionalitas guru PGRI berusaha dengan sungguh sungguh agar guru menjadi profesional sehingga pembangunan pendidikan untuk mencerdaskan kehidupan bangsa dapat direalisasikan
  2. Meningkatkan kesejahteraan guru agar guru dapat profesional maka guru harus mendapatkan imbal jasa yang baik, ada perlindungan hukum dalam melaksanakan tugas sehingga ada rasa aman, ada pembinaan karir yang jelas. Guru harus sejahtera, profesional dan terlindungi.
Misi:
1.      Meningkatkan profesionalitas guru dan dosen.
  1. Memberikan perlindungan profesi, hukum, keselamatan dan kesehatan kerja, serta hak atas kekayaan intelektual.
  2. Meningkatkan kesejahteraan guru, dosen, dan tenaga kependidikan.
  3. Membangun kerjasama dengan pemerintah, pemerintah daerah  dan lembaga nonpemerintah.
  4. Mewujudkan pendidikan nasional yang bermutu dan terjangkau masyarakat.
  5. Mendorong layanan prima dalam pendidikan
  6. Menyukseskan pembangunan nasional


dan beberapa perubahan lain yang terdapat pada pasal-pasal AD/ART seperti ; kode etik guru, susunan keorganisasian, anggaran keuangan (iuran) dan lain-lain. Perubahan atau penyempuranaan tersebut dilakukan guna mengantisipasi dinamika kehidupan PGRI dengan segala kemajuan zaman yang pesat, guna menyikapi segala tantangan zaman saat ini.





III.             PENUTUP
I.1 Kesimpulan
Dalam suatu organisasi memang perlu adanya pengembangan atau penyempurnaan dalam segala bidang, tidak terkecuali PGRI sendiri. Demi menjawab tantangan zaman yang semakin maju dengan pesatnya dengan segala dampaknya yang ada, PGRI juga melakukan perubahan, pengembangan, penyempurnaan dalam segala bidang salah satunya penyempurnaan AD/ART tersebut yang meliputi segala beberapa perubahan dan penyempurnaan guna mempersiapkan diri menyongsong zaman yang semakin majunya. Tidak menutup kemungkinan PGRI akan ikut mengalami kemajuan dalam perkembangan zaman sehingga semakin mampu memajukan organisasi serta menyejahterakan anggotanya serta mengantisipasi dinamika kehidupan organisasi PGRI sendiri.

1.2 Saran
Baik adanya perubahan Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga PGRI guna mengantisipasi dinamika kehidupan organasasi PGRI sendiri mengahadapi kemajuan zaman. Kita sebagai mahasiswa yang juga calon bagian dari organisasi PGRI sendiri alangkah baiknya juga mempersiapkan diri dengan lebih memahami dinamika kehidupan organisasi juga setidaknya mengetahui pemahaman tentang AD/ART itu sendiri.


DAFTAR PUSTAKA



Tidak ada komentar:

Posting Komentar